Kamis, 06 April 2017

Di Manakah Kampung Janda Berada?




DARI Jatiluhur, perjalanan beranjak ke Kecamatan Tegalwaru guna menggali informasi tentang keberadaan satu kampung yang kebanyakan kaum perempuannya adalah janda.

Informasi itu saya peroleh dari para pemilik warung dan wisatawan di lokasi wisata Waduk Jatiluhur.

Setibanya di Tegalwaru, saya mendapat petunjuk arah yang simpang siur tentang lokasi kampung tersebut. Selama setengah hari mencari dengan berjalan kaki, yang saya dapati justru masyarakat di sana saling tuding letak kampung itu.

Dengan peluh yang bercucuran, pencarian menuntun saya memasuki satu desa bernama Tegalsari. Para tukang ojek menyatakan jumlah janda di Tegalsari cukup banyak. Mulai dari yang sudah berusia setengah abad lebih sampai janda muda umur belasan. Barangkali itulah desa yang dimaksud.

Kecuali pertanian, bisa dibilang kampung tersebut tidak punya potensi apapun. Sungai dan sawah tadah hujan kering saat kemarau. Padahal letaknya tidak jauh dari Waduk Jatiluhur. Kaum laki-laki bekerja jauh hingga ke luar pulau.



Di sejumlah rumah di pinggir jalan, perempuan dari berbagai tingkat usia terlihat duduk-duduk di pekarangan. Ada yang berjualan kecil-kecilan, ada yang menjemur gabah, mengasuh anak kecil, ada juga yang hanya melamun.

EN (55) adalah salah satunya. Sepanjang hidup, ia sudah 5 kali menikah. Pernikahannya ada yang berakhir karena perceraian, ada pula yang berakhir karena sang suami meninggal dunia. Ia menolak bercerita lebih jauh tentang kehidupan pribadinya.

"Di sini banyak juga perempuan yang pergi menjadi TKI di Timur Tengah. Beberapa di antaranya sudah janda ketika pergi. Saat pulang, justru mereka membawa anak kecil dengan wajah keturunan Arab," ujarnya seolah apa yang baru disampaikannya itu adalah hal biasa.

Menurut EN, ada juga beberapa perempuan muda yang sudah janda dan punya anak karena pernikahan di umur yang terlalu muda. Rata-rata usia perknikahan tidak lebih dari 10 tahun. Pernikahan juga terjadi antara warga sekampung dan jarang melibatkan laki-laki dari wilayah lain.

Sekian ah cape nulis na nya